Isi cerita – Dalam dunia sepak bola, persaingan di lini tengah Premier League semakin sengit, terutama antara Declan Rice dan Rodri. Keduanya dianggap sebagai dua gelandang bertahan terbaik saat ini, namun jalan menuju puncak karier mereka ternyata sangat berbeda.
Declan Rice dan Rodri sering dibandingkan karena mereka bermain di posisi yang sama. Meskipun keduanya bertugas sebagai gelandang bertahan, peran mereka dalam tim bisa sangat berbeda. Rodri, yang memperkuat Manchester City, dikenal sebagai maestro pengatur tempo permainan. Dia memiliki kemampuan luar biasa dalam membaca arah serangan lawan dan menghentikannya dengan efektif.
“Baca juga: Victor Osimhen Hampir Resmi Bergabung dengan Al Ahli”
Di sisi lain, Declan Rice, yang saat ini memperkuat Arsenal, lebih sering diberikan kebebasan untuk maju. Perannya di Arsenal adalah sebagai motor penggerak permainan, baik dalam merebut bola maupun dalam menciptakan peluang. Ini membuat gaya permainannya berbeda dari Rodri, namun keduanya sama-sama vital untuk tim mereka masing-masing.
Ketika datang ke persaingan dalam meraih titel Liga Inggris, Rice dan Rodri adalah bagian dari dua kekuatan utama. Arsenal, dengan Rice sebagai salah satu andalan mereka, dan Manchester City yang dipimpin Rodri, sering kali bersaing ketat untuk meraih trofi juara. Namun, perbandingan antara keduanya menjadi semakin mencolok ketika berbicara soal pencapaian.
Rodri telah membuktikan dirinya sebagai mesin pemenang trofi. Dengan total 11 gelar, termasuk empat Premier League, dia telah menunjukkan kemampuannya dalam membawa timnya meraih kesuksesan. Sebaliknya, Declan Rice baru merasakan satu gelar, yaitu Community Shield 2023 bersama Arsenal.
“Simak juga: Julian Alvarez, Proses Adaptasi yang Menantang di Atletico Madrid”
Dalam konteks persaingan ini, eks gelandang Manchester City, Yaya Toure, memberikan pandangannya mengenai Rice. Menurut Toure, pencapaian gelar adalah kunci untuk membuktikan diri sebagai salah satu yang terbaik.
“Declan Rice perlu berada di tim yang meraih juara karena tim-tim yang memenangkan liga adalah rumah bagi pemain-pemain terbaik,” ujar Toure seperti dikutip dari Football365.
Toure juga mengakui kualitas Rice sebagai pemain dan kompetitornya yang tangguh. Namun, dia menekankan bahwa untuk mencapai status yang setara dengan Rodri, Rice harus mulai mengumpulkan trofi. “Anda tidak bisa menyepelekan apa yang telah dicapai Rodri dengan Manchester City dan sekarang dengan Spanyol. Keduanya bersaing ketat, tapi Rodri sudah memenangkan lebih banyak trofi dibandingkan Declan. Musim ini adalah kesempatan bagi Declan untuk mengubah itu,” tambah Toure.
Dengan tantangan ini, Declan Rice memiliki motivasi ekstra untuk menunjukkan bahwa dia layak disebut salah satu gelandang terbaik di Premier League, dan bukan hanya berdasarkan potensi, tetapi juga berdasarkan prestasi di lapangan.