Isi cerita – PT BYD Motor Indonesia mencatat pencapaian gemilang lewat MPV listrik premium mereka, Denza D9. Dalam kurun waktu empat bulan sejak peluncurannya, Denza D9 telah terjual sebanyak 3.300 unit secara ritel. Angka ini dihitung berdasarkan pengiriman unit dari diler langsung ke tangan konsumen.
Head of PR and Government Relations PT BYD Motor Indonesia, Luther T. Panjaitan, menyebut pencapaian ini membuat perusahaan semakin percaya diri menghadapi pasar otomotif Indonesia, meskipun baru mengandalkan satu produk.
“Baca Juga: Elden Ring Nightreign Resmi Meluncur, Review Fans Terbagi”
Tingginya Minat Konsumen Dianggap “Happy Problem”
Luther menjelaskan bahwa lonjakan permintaan Denza D9 merupakan sinyal positif bagi perusahaan. Ia menyebut fenomena ini sebagai “happy problem”, yaitu situasi menyenangkan yang tetap menantang.
Meskipun permintaan tinggi, pihaknya tetap mengutamakan proses pengiriman secara bertahap agar kualitas kendaraan tetap terjaga. Perusahaan juga sedang bekerja sama dengan jaringan diler Denza untuk mempercepat pengiriman unit ke konsumen dan memastikan layanan purna jual tetap optimal di seluruh Indonesia.
Diler Kewalahan Hadapi Ledakan Permintaan
CEO Haka Auto, Hariyadi Kaimuddin, selaku mitra diler resmi Denza, mengaku kewalahan dalam memenuhi permintaan pasar. Saat ini, ia masih memiliki sekitar 500 unit yang belum terkirim ke konsumen.
Hariyadi menyebut bahwa jika pasokan 300 unit bisa tiba bulan ini, maka pengiriman dapat selesai dalam dua bulan ke depan. Ia juga berharap pengiriman dari pihak pusat bisa dipercepat demi menekan waktu tunggu konsumen.
Selain itu, Hariyadi menambahkan bahwa tingginya permintaan membuat pihaknya harus meningkatkan koordinasi dengan pabrik dan logistik agar distribusi unit lebih lancar. Ia berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik demi kepuasan pelanggan Denza D9 di Indonesia.
Pasokan Impor Belum Imbangi Permintaan Pasar
Hariyadi menambahkan bahwa volume impor Denza D9 saat ini belum cukup untuk memenuhi permintaan yang melonjak di luar ekspektasi. Hal ini membuat sebagian konsumen harus bersabar menunggu unit mereka dikirimkan.
Namun, ia memastikan bahwa mulai bulan depan, distribusi unit akan kembali normal karena impor dalam jumlah besar sudah dijadwalkan masuk ke Indonesia. Dengan demikian, stok kendaraan akan lebih stabil.
“Baca Juga: Death Stranding 2 Rilis Trailer & Gameplay Terbaru!”
Denza D9 Jadi MPV Listrik Terlaris Keempat Versi Gaikindo
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Denza D9 telah mencatatkan angka wholesales sebanyak 3.335 unit dari Januari hingga April 2025. Rinciannya, Januari 25 unit, Februari 912 unit, Maret 1.587 unit, dan April 811 unit.
Dengan pencapaian tersebut, Denza D9 menjadi Battery Electric Vehicle (BEV) terlaris keempat di Indonesia, berada di bawah merek BYD, Chery, dan Wuling. Ini membuktikan bahwa pasar MPV listrik premium di Indonesia memiliki potensi besar untuk terus tumbuh.